Sabtu, 10 Oktober 2009

4 Alternatif Menghindari 'Gigitan' Mouse

Santi Dwi Jayanti - detikinet



Berlin - Menggunakan mouse dalam jangka waktu yang lama, ditambah modelnya yang tidak pas, ternyata bisa menimbulkan 'gigitan' alias gangguan kesehatan yang dikenal dengan nama 'mouse arm'. Untuk menghindarinya, pertimbangkan jangka waktu penggunaan mouse dan bentuk mouse Anda.

'Mouse arm' sebenarnya adalah sebutan untuk sindrom RSI (Repetitive Stress Injury). Psikologis Hardo Sorgatz dari Technical University of Darmstadt mengungkapkan, bahwa gangguan kronik ini bisa dipicu jika ada gerakan berulang-ulang terus menerus saat memakai mouse.

Berikut beberapa saran untuk menghindari gangguan itu seperti dikutip detikINET dari MonsterSandCritics, Selasa (13/1/2009) :
  1. Pilih mouse berbentuk simetris, yang memungkinkan perpindahan antara tangan kanan dan kiri. Dengan mouse ini pula Anda bisa mengurangi stres. Hal ini dianjurkan oleh Ahmet Cakir, direktur sebuah institusi penelitian private milik Institut Ergonomik di Berlin.
  2. Para ahli juga menyarankan penggunaan alat navigasi Tablet yang dilengkapi dengan stylus (sebuah pena yang biasanya digunakan untuk PDA atau layar sentuh). Tablet, umumnya memiliki skala permukaan monitor 1:1. Alat yang biasa digunakan oleh seniman grafis tersebut menghindari gerakan memutar yang biasa dilakukan pemakai mouse untuk melintasi layar.
  3. Alternatif lain lagi adalah penggunaan trackball. Perangkat yang dijuluki 'anti mouse' ini berupa bola yang digerak-gerakkan oleh pengguna untuk mengarahkan pointer di layar. Tidak seperti mouse, trackball bersifat stasioner alias diam di tempat.
  4. Selain itu, cara yang disebut paling efektif adalah dengan menggunakan roller mouse. Perangkat ini sekilas mirip tatakan keyboard dengan bagian khusus di depannya. Bagian depan itu dilengkapi dengan pemutar (roller) di bagian tengahnya, yang bisa diakses baik oleh tangan kanan atau kiri. Selain itu juga terdapat tombol untuk klik kanan, klik kiri, klik ganda dan scroll.

Namun meski beberapa saran telah diungkapkan, Hardo Sorgatz menegaskan bahwa sakit yang dialami pengguna, selain dari mouse, bisa juga disebabkan oleh area kerja secara keseluruhan. Pengguna disarankan memeriksa postur duduk, atau ketinggian meja yang dipakai.

Sumber : http://www.detikinet.com/read/2009/01/13/160659/1067753/510/4-alternatif-menghindari-gigitan-mouse

5 Tips Hindari Mata Lelah di Depan Monitor



Beberapa dari kita tentu memiliki kebiasaan untuk bekerja berlama-lama  di depan monitor PC, entah untuk bekerja atau melakukan hal lain seperti bermain game dan browsing. Alhasil efek mata lelah dan kepala pening pun tak dapat dihindari.

Walau banyak yang menganggap fakta ini tidak sepenuhnya benar, namun kenyataannya hal ini tetap mempengaruhi kesehatan mata kita. Efeknya terkadang kita sedikit kesulitan untuk memfokuskan objek pandang, dan sebagainya. Hal ini tentunya diakibatkan pancaran radiasi monitor yang terlalu lama saat kita bekerja.

Seperti dikutip detikINET dari softpedia, Senin (14/9/2009) berikut ini adalah beberapa tips menghindari mata lelah, saat berada di depan monitor:

1. Jaga jarak pandang dari monitor.

Berada terlalu dekat dengan monitor memang sedikit membahayakan bagi mata kita. Seharusnya kita menjaga jarak pandang ke monitor kita dengan baik. Jarak yang disarankan adalah sekitar 20-40 inchi (50-100cm) dari mata.

Jika kita masih kesulitan membaca padahal monitor sudah berada pada jarak 20 inchi, cobalah untuk memperbesar font kita hingga kita merasa nyaman.

2. Singkirkan CRT, Beralih ke LCD

Monitor tabung (CRT) memang memberi efek yang lebih buruk dibanding LCD, selain energi yang dibutuhkan juga lebih besar. Cobalah mengganti monitor CRT kita dengan LCD.

Namun harga monitor LCD memang lebih mahal dibanding CRT. Bagi kita yang masih menyeyangi monitor CRT, ada baiknya kita membeli filter anti-radiasi. ini adalah solusi untuk mengurangi rasa nyeri mata akibat duduk berlama-lama di depan monitor, namun dengan harga yang murah.

3. Atur monitor setting

Beberapa monitor yang ada sekarang banyak menyediakan pre-set display mode, untuk memudahkan pengguna mengganti setting layar mereka. Pre-set setting tersebut memberi level brightnes yang berbeda, untuk menyesuaikan kondisi penggunaan monitor. Adakalanya manfaatkan hal tersebut.

Misal settingan seperti, 'text' atau 'internet' akan terasa lebih sejuk di mata, saat kita gunakan untuk mengetik ataupun browsing. Setingan 'game' atau 'movie' akan terlihat lebih terang saat digunakan.

4. Gunakan kacamata anti radiasi


Walau hal ini membutuhkan biaya yang relatif lebih mahal, namun ada baiknya saat memiliki cukup uang kita membeli kacamata anti-radiasi. Selain bisa dibawa kemanapun kita bekerja, kacamata ini tak hanya berguna saat kita bekerja di depan monitor, namuna juga melindungi mata dari cahaya lampu mobil, radiasi TV, dan sebagainya.

Faktanya lapisan anti-radiasi pada kacamata tersebut, sangat berguna bagi mata kita. Karena lapisan tersebut secara otomatis mengurangi efek nyeri di mata akibat radiasi cahaya berlebih.

5. Mengistirahatkan mata sejenak, secara berkala


Cara termudah menghindari mata lelah akibat radiasi monitor adalah mengistirahatkannya secara berkala. Cobalah untuk mengistirahatkan mata sekitar 5 menit tiap jamnya. Kita dapat menggunakan waktu 5 menit tersebut untuk berjalan-jalan, melihat pemandangan, mencuci muka dan sebagainya. Yang penting menjauh dari monitor.

Selasa, 06 Oktober 2009

Mencuri Bandwith Melalui Mozilla

Ada banyak cara untuk mengakali koneksi internet yang lambat, apalagi Anda menggunakan akses internet di warnet-warnet yang kebanyakan mereka telah membatasi bandwidth setiap komputernya. Berikut adalah beberapa tips dan trik yang bisa Anda coba :

1). Buka Browser Mozilla Firefox
2). Pada Address Bar Ketik : ABOUT:CONFIG
3). Cari string di bawah ini : ( pastikan semua srting dibawah “TRUE”)
contoh menggantingnya :
NETWORK.HTTP.PIPELINING FALSE ==> klik kanan dan pilih “Toggle”
NETWORK.HTTP.PIPELINING TRUE
NETWORK.HTTP.PIPELINING.MAXREQUESTS 64
NETWORK.HTTP.PROXY.PIPELINING TRUE
NETWORK.PROXY.SHARE_PROXY_SETTINGS FALSE <=== ini harus False 4). buat srting baru caranya : Klik Kiri 1X Dimana Saja, Klik Kanan NEW>>INTEGER
5). Ketik : NGLAYOUT.INITIALPAINT.DELAY Beri Nilai 0
6). Kemudian REFRESH atau Tekan F5
7). Pada Address Bar Ketik : ABOUT:BLANK
Klik Menu:
Untuk OS Windows XP TOOLS>>OPTIONS>>WEB FEATURES
Untuk OS Linux ( Vector ) EDIT >> PREFERENCES
Untuk Setting yang berbeda di beberapa OS EDIT >>ADVANCED
9). Pada Option:
ALLOW WEB SITES TO INSTALL SOFTWARE Beri Tanda Check Box Untuk mengaktifkan
10).Kemudian Tekan OK Lalu REFRESH ( F5 )
11).Masuk Ke Link Ini :
https://addons.mozilla.org/extensions/moreinfo.php?applicationfiltered=firefox&id=125
atau :
https://addons.mozilla.org/extensions/moreinfo.php?id=125&applicationfiltered=firefox
12).Download Software SwitchProxy Tool Versi 1.3.4
13).Setelah Selesai Jangan Tekan Tombol UPDATE
14).Klik Tanda X (tutup)Yang Ada Di Pojok Kanan Atas Dari POP UP Window Yang Muncul
15).Tutup Semua Browser Mozilla FireFox,
16).Kemudian Buka Lagi Untuk Mengaktifkan Software SwitchProxy Tool Versi 1.3.4 Yang sudah di Install Tadi
17).Kalo Instalasi Sukses, Akan Muncul Toolbar tambahan Di Bawah Toolbar Navigasi & Address Bar.

Sekarang Browser Mozilla Siap Untuk Digunakan

Catatan :

– Software SwitchProxy Tool Versi 1.3.4 Ini selain untuk Mengganti Proxy Secara Otomatis Di Browser Mozilla FireFox, Engine-nya Juga Berpengaruh terhadap Kecepatan Koneksi Internet
– Cara Ini Sangat Efektif Bila Digunakan Di Warnet Yang Padat Pengunjung untuk Menyedot Bandwidth ( Mayoritas kecepatan akses Internet ) Ke Komputer Yang Sedang Anda Pakai
– Perubahan Yang Signifikan Terjadi Pada koneksi Internet Dengan BROADBAND / VSAT

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates